Dinilai Berhasil Maksimalkan Sumber Air Baku, DPRD Soppeng Jadikan PAM Tirta Karajae Percontohan

PAREPARE, RADIO PEDULI – Perumda Air Minum (PAM) Tirta Karajae Kota Parepare dalam mengatasi kebutuhan air bersih selama musim kemarau tahun ini, dinilai berhasil.

Keberhasilan tersebut menjadi perhatian dari daerah lain, salah satunya Komisi III Dewan Perwakilian Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Soppeng yang melakukan kunjungan kerja ke PAM Tirta Karajae, belum lama ini.

Wakil Ketua DPRD Soppeng, Riswan mengatakan, kunjungan ini dalam rangka konsultasi ke PAM Tirta Karajae terkait pelayanan pengelolaan tunggakan pelanggan.

“Tadinya kunjungan kerja kami untuk konsultasi terkait pengelolaan tunggakan pelanggan PDAM, tapi setelah mendengar pemaparan direktur, sepertinya (PAM) Parepare menjadi contoh bagi Soppeng,” jelas Riswan

Riswan mengakui, PAM Tirta Karajae telah berhasil dalam memaksimalkan sumber air baku yang terbatas dibandingkan Soppeng dengan air baku yang melimpah.

“Kami juga heran, dengan sumber air baku yang dimiliki Soppeng melimpah, sebagai contoh air baku Ompo saja bisa untuk pelanggan kota, belum sumber air permukaan lain,”pungkasnya.

Hal sama disampaikan Anggota Komisi III DPRD Soppeng Muhammad Ihsan. Dia mengatakan, hasil konsultasi dari kunjungan kerja ini nantinya menjadi bahan masukan untuk perbaikan manajemen PDAM Soppeng.

“Kita berharap, hasil kunjungan ini, bisa menjadi masukan yang baik untuk menata pengolahan dan manajemen distribusi air bagi manajemen Kabupaten Soppeng,” harap Muh Ihsan.

Direktur Pam Tirta Karajae Andi Firdaus Djollong (AFJ) memaparkan, keberhasilan Perumda yang dia pimpin berasal dari dukungan penuh Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe.

“Dukungan penuh dari pemerintah, dalam hal ini Wali Kota Taufan Pawe, ide pembuatan 16 titik sumur dalam sebagai jawaban pemenuhan hak dasar masyarakat,” beber Andi Firdaus.

Selain pemanfaatan 16 titik sumur dalam, Firdaus juga menjelaskan, sistem pengolahan dan produksi air PAM Tirta Karajae saat ini menerapkan sistem informasi berbasis teknologi Internet Of Thing (IOT).

“PAM Tirta Karajae saat ini, menggunakan sistem informasi berbasis teknologi atau IOT yang kami pasang pada pengolahan dan produksi,” tandas AFJ, akronimnya.(Ant)

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE